Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apa Itu Softswitch : Fitur, Komponen, Fungsi, dan Cara Kerjanya

Kian pesatnya perkembangan teknologi membuat terus bermunculan software canggih untuk mendukung berjalannya sistem tak terkecuali sistem komunikasi. Salah satunya adalah Softswitch yang digadang-gadang sebagai sistem telekomunikasi masa depan. 

Meskipun begitu, masih banyak yang belum mengenal dan memahami sistem ini secara mendetail. Untuk itu kami akan membahasnya untuk kamu!

Apa Itu Softswitch?

Secara sederhana Softswitch adalah sebuah software yang memiliki fungsi untuk mengontrol panggilan pada jaringan Internet Protocol (IP). Softswitch juga bisa dikatakan merupakan sebuah alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dan jaringan paket.

Softswitch yang lebih populer dengan nama IP-PBX ini dikembangkan dan diperkenalkan untuk pertama kali oleh International Softswitch Consortium (ISC). Softswitch dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan para pelanggan yaitu dengan menghadirkan layanan tripel play sekaligus sehingga software ini disebut sebagai sistem telekomunikasi masa depan.

Fitur dari Softswitch

Softswitch memiliki banyak fitur. Namun dari semua fitur tersebut terdapat beberapa fitur penting di antaranya:

  • Abbreviated Dialing
  • Call Forwarding
  • Call WaitingCancel Call Waiting
  • Calling Line Identification Presentation (CCIP)
  • Clip On Call Waiting
  • Conference Call
  • Confrex

Komponen Softswitch

Sebagai software yang menyediakan layanan unggulan, Softswitch memiliki beberapa komponen penting yaitu.

  • Media Gateway Controller (MGC) atau Call Agent
  • Signalling Gateway (SG)
  • Media Gateway (MG)
  • Media Server
  • Feature Server
  • Operating Support System (OSS)

Fungsi Softswitch

Softswitch memiliki beberapa fungsi penting salah satunya adalah menghubungkan jaringan PSTN dengan jaringan Internet Protokol. Selain fungsi tersebut masih ada beberapa fungsi lainnya seperti:

1. Fungsi Switching

Switching adalah salah satu fungsi penting dari software Softswitch. Switching memungkin kamu untuk bisa berkomunikasi point to point tanpa perlu menghubungkan kedua node secara langsung.

Bukan hanya itu switching dapat menghubungkan dan memutus IP-PBX dan PSTN serta mengatur lalu lintas data, audio, dan suara.

2. Fungsi Kontrol

Fungsi Softswitch selanjutnya adalah mengontrol dengan mengarahkan, memvalidasi serta menyediakan akses bagi para pengguna menggunakan GMC (Media Gateway Controller).

3. Fungsi Pensinyalan 

Fungsi signaling dilakukan antar GMC menggunakan protokol Megaco, H.323 dan SIP.

Fungsi pensinyalan ini penting agar signaling antara PSTN dan Internet Protocol pada mode point to point dapat berjalan lancar. 

4. Fungsi Interface

Interface yang dimiliki Softswitch disebut dengan API (Application Programming Interface). API dapat mengembangkan dan menambah server untuk meningkatkan service.

Cara Kerja Softwitch

Menjadi sistem komunikasi masa depan tentu saja Softswitch juga memiliki cara kerja tersendiri. Begini cara kerja dari Softswitch:

  1. Saat beroperasi nantinya IP telepon akan mengirimkan sinyal di dalam jaringan paket.
  2. Setelah sinyal dikirim, di sinilah fitur softswitch yang akan bertugas untuk mendeteksi apakah ada sinyal yang diterima atau tidak. Lalu akan dilakukan identifikasi pada panggilan yang  masuk di jaringan IP.
  3. Apabila setelah diidentifikasi pihak yang dituju juga menggunakan IP, maka softswitch akan memberikan instruksi dan customer gateway untuk membuat direct route atau rute langsung.
  4. Sementara itu, jika pihak tujuan  memakai jaringan PSTN maka fitur softswitch akan memberi instruksi pada Customer Gateway. Softswitch juga akan membuat rute menuju media gateway. Salah satu contoh sederhana yang bisa kamu ambil adalah melakukan panggilan telepon melalui internet. 

Demikian pembahasan lengkap mengenai Softswitch dari fitur hingga cara kerjanya. Semoga pembahasan di atas dapat menambah pengetahuan kamu mengenai software ini dan dapat menggunakan kecanggihan teknologi ini dengan baik.